Jalan Ninja Para Blogger Untuk Lebih Bersahabat Dengan Facebook

Fitur Artikel Di Facebook Sudah Keluar Lho!

Hari ini saya buka Facebook(FB) lewat laptop, awalnya sih mau nyetting nama Fanpage (FP). Selain itu juga mau hapus beberapa FP yang dulu dibuat tapi nggak sempat ngisi. Tahun 2023 mau fokus 1-2 saja asal tetap konsisten dan nanti ada hasilnya. Banyak akun, tapi nggak diiisi kan percuma?

Nah, pas udah buka; Ada fitur baru yang nonggol, Artikel. Wah, pengen nyobain dong pastinya. Kayak apa fitur ini nati cara kerjanya.

Sebelum nyoba, saya bikin story soal bagaimana cara promosi via FB. Sayangnya, durasi di story itu pendek banget jadi kadang harus mikir apa yang bisa disampaikan di durasi secepat itu tapi bisa diingat dan pastinya bermanfaat.

Kenapa nggak lewat reels?

Well, mari kita simak dulu beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk promo via FB. Apa saja?

Simak dulu yuk sebelum bahas fitur artikel!




Fitur Artikel di Facebook

Empat Hal Yang Bisa Kita Lakukan Untuk Mempromosikan Produk Via Facebook Personal

Selama ini kamu sudah manfaatin FB untuk jualan dengan cara apa saja, sih? Atau kamu cuma jadi pengguna biasa saja, yang cuma update keseharian tanpa promosi? 

Sebenarnya, promo via Fb buka hal yang baru lagi. Banyak yang menggunakan, termasuk saya yang mulai menggunakan FB personal untuk promosi dari tahun 2012. Sejak saat itu, saya mulai belajar tentang bagaimana menggunakan FB personal untuk mempromosikan produk. Lumayan lama, dari yang cuma nulis di wall sampai muncul fitur-fitur baru yang bikin FB lebih asyik lagi.

Ada banyak hal yang bisa kita lakukan, tapi kadang kita nggak ada waktu untuk eksplore semuanya. Bisa jadi, kita juga nggak tahu bahwa ada cara yang bisa kita tempuh selain posting di wall atau di story. 

Satu lagi, kita sudah tahu sih tapi kita nggak belajar lebih detail lagi konten yang seperti apa yang cocok untuk tiap cara tersebut. Padahal, jika kita mau optimasi semuanya, bisa kok 100 juta dari FB, aamiin

KONSEP SOFT SELLING UNTUK BRANDING DI WALL

Cara yang paling umum dan banyak digunakan oleh para facebooker itu adalah posting di wall masing-masing. Kalau sekarang sih sudah banyak yang bisa bikin status yang kece dan berasa nggak jualan. Beda dengan dulu yang cuma ngandelin kata

Ready

PO

Bisa Diadopsi

Lalu upload foto sebanyak mungkin dan nggak lupa ngetag teman satu kampung, hiyaaa....Ehm, siapa yang kayak gitu dulu? Ngaku aja, karena saya dulu juga salah satu pelakunya, wkwk

Untuk wall, paling cocok memang konsep soft selling. Artinya kita bikin konten yang secara nggak langsung memperkenalkan produk kita tapi nggak berasa nawarin atau promo. Bisa konten pendek atau panjang, tergantung kita juga bisa ngolah ide lalu memadu-madankan kata.

Jangan bikin orang lain untuk dijadikan standar kita, karena kita juga harus punya value yang harus ditonjolkan. Boleh punya role mode, tapi jangan plek-ketiplek sehingga kita malah nggak punya ciri khas tersendiri.

Untuk status di wall, akan lebih baik jika dibikin beragam. Mulai dari konten personal branding, branding produk ataupun promosi. Sehari bisa beberapa kali, sesuaikan saja dengan kemampuan kita dan jangan lupa upload di jam aktif para friend list atau target market.

Ingat, postingan di wall konsepnya harus soft selling dan jangan lupa untuk berinteraksi jika ada yang mampir ke konten kita.

 

MANFAATKAN GRUP JUALAN DI FACEBOOK

Kamu join nggak di grup-grup yang ada di Facebook?

Jika jawabannya nggak, bisa jadi kita rugi karena lewat grup FB kita bisa memperluas circle dan juga mendatangkan data base terbaru di luar circle kita.

Grup Fb biasanya nggak melulu grup jualan kok, ada juga grup yang untuk komunitas belajar atau lainnya. Cobalah untuk aktif disana sehingga orang akan mengenali kita sehingga pada akhirnya kepo dan follow. Untuk grup jualan, gunakan konsep postingan yang menarik sehingga orang kepo. Bisa tambahin nomer Whatsapp atau malah nggak usah biar mereka klik profile lalu inbox. Segampang itu sih sebenarnya cara nyari data base tapi seringnya kita nggak sadar dan malah abai.

 

JUALAN DI MARKET PLACE FACEBOOK, KENAPA NGGAK?

Beberapa hal yang perlu kamu tahu soal Facebook Market Place (FB MP), wajib tahu lah sebelum nyobain: Apa saja? Ini dia:

Pertama, jualan di FB  MP itu simple dan kita bisa setting lokasi sehingga nanti bisa menjangkau orang-orang yang ada di dekat kita. Paling cocok ini untuk yang punya stok.

Kedua, ada tips yang bisa kita ikutin untuk jualan di FP MP. Biasanya, di bawah foto ada tips cara ngambil gambar. Klik saja, nanti akan banyak tips yang muncul dan pastinya lebih detail agar kita bisa berjualan dengan lebih mudah

Ketiga, FB akan mengingatkan kita jika produk kita mau di up lagi atau pun jika sudah sold out kita bisa bikin konten jualan yang baru lagi. Biasanya akan di berikan lewat inbox.

Keempat, Orang yang tertarik pada produk akan secara langsung menghubungi kita via inbox. Biasanya ada tulisan grup, antara kita dan calon customer. Nantinya bisa ngobrol disana atau bisa arahkan langsung ke nomer Whatsapp.

Kelima, Meskipun Market Place tapi nanti transfer dan transaksi langsung ke kita dan nggak kayak MP di luaran sana yang harus masuk dulu ke sistem.

Tetap, tampilkan konten promosi sekece mungkin dan kalau kita jadi buyer harus tetap hati-hati karena kelemahan FB MP yang langsung ke personal jadi rawan penipuan.


HARD SELLING DI STORY? BOLEH AJA!

Salah satu kelebihan story Facebook itu adalah jangkauan yang bisa lebih luas. Artinya, story itu nggak hanya dilihat oleh orang yang ada di friend list kita tapi juga orang yang follow kita. Untuk di luar itu, saya belum berani bilang karena belum membuktikan atau membaca detilnya.

Konsep story hampir sama dengan reels tapi durasi lebih pendek, bisa konten tulisan, gambar ataupun video. Di bagian ini, sah saja kok langsung bikin konten hard selling, misal upload flyer promo produk atau foto produk. Jangan lupa jadi kreatif dengan fitur yang sudah disediakan ya!

Fitur komen story juga memudahkan jika ada yang tertarik dengan produk kita, nanti bisa diarahkan langsung ke inbox atau Whatsapp. Duh, cara dapetin pelanggan harusnya mudah ya? Tapi...

#plakkk

 

BAGAIMANA DENGAN REELS?

Jualan di reel masak nggak boleh? Boleh kok, siapa bilang ngggak boleh. Namun, saya menyarankan fitur reels ini untuk diisi dengan konten personal branding atau video edukasi. Untuk yang mau jadi influencer atau konten kreator, maka bisa eksplore lebih banyak lagi disini.

Kenapa harus begitu?

Karena reel itu bisa menjangkau orang di luar friend list dan follower kita, artinya, jika konten kita jualan maka sudah jelas kan? Mereka bakal males follow karena orang nggak bakal suka dipromoin.

Selain itu reels bisa dimonetisasi, kita bisa mengoptimalkan reels dengan cara cerdas, eaaa

Jualan di facebook iya, jadi konten kreator yang dapat dollar, alhamdulillah. Makanya, saya sarankan yang diupload bukan video yang isinya produk karena reels di FB ini agak rewel. Dikit-dikit nggak bisa dimonet. Pengalaman banget ini, mak! Makanya, saya sarankan di reels ini lebih nonjolin ke konten yang manusiawi aja, wkwk

Fitur Artikel Apa Kabar?

Mari kita menuju fitur artikel setelah ngalor-ngidul, tsahhh

Lha, masak saya mau nulis sesuatu yang nggak saya coba? Tak coba sek, baru tak critani, kan konsep nyang benar gitu?

Fituir artikel ini saya temukan saat buka FB di laptop, penasaran, saya buka versi android tapi nggak ada. Akah fitur ini cuma ada di versi desktop? Entahlah, mari kita ikutin saja ya, sama halnya dengan fitur postingan terjadwal yang sudah muncul di FB satunya tapi disini belum. Bikin gemas, wkwk

Beberapa saat lalu saya sempat baca bahwa salah satu cara monetisasi FB kedepannya adalah lewat menulis artkel. Dibagian ini saya kurang jelas, apakah nulis artikel di blog lalu ditautkan ke status fb? Atau bagaimana?

Kemunculan fitur artikel ini sesuatu yang baru, jadi saya juga belum bisa memutuskan apakah ini termasuk bagian yang bisa dimonetisasi nantinya seperti yangtertulis, mari kita cobasaja terlebih dahulu.

Dibagian menu fitur artikel ada tambahkan link juga, jadi ingat istilah backlink di dunia blogger. Whoah, kita tunggu saja nanti jadinya bagaimana. Cuman, saya yakin kalau fitur ini memang disediakan untuk para konten kreator yang suka menulis daripada nampang di video.

Nantinya, bisa nulis lebih panjang dan detil di sini, bisa bikin cerpen juga ini, ngalah-ngalahi aplikasi menulis nantinya. FB cover semua lho, buat yang suka nulis, bahkan yang suka eksis secara langsung. Weslah, kita tunggu saja ada apa dibalik fitur artikel ini dam fitur-fitur baru lainnya.

Doa saya, semoga dengan banyaknyak fitur baru maka kita makin semangat karena kesempatan terbuka lebar buat semua untuk bisa produktif dari rumah. Semoga di 2023 akan lebih baik lagi dan ingat, fokus tebarkan positif vibes serta aabaikan hal-hal negatif yang membuat kita mensabotase diri untuk berproses.

Happy new year ya...

Semoga banyak hal baik yang akan kita dapati di 365 episode baru nantinya, fighting!


Jangan berhenti dulu karena masih ada kelanjutannya lhooo...

Jadi, ceritanya saya tadi kan  nyobain fitur artikel di FB. Fitur baru, jadi saya mengira-mengira saja. Buka fitur, ketik panjang dan lebar lalu post. Tulisan di atas adalah yang saya ketik penuh dengan hikmad. Alhamdulillahnya, saya sempat klik tombol copy. Kalau tidak? Pasti menangis semalam, aha...

Ceritanya, setelah saya posting, artikel tersebut tidak keluar. Saya cek di versi android juga nggak ada. Hanya keluar caption paling atas lengkap dengan gambar  saya  screen shoot dari laptop


Penampakan postingan artikel di Facebook


Bisa kita lihat, penampakan artikel itu semacam kita share link blog atau semacamnya, kalau mau baca kita butuh klik Baca Selanjutanya. Saya kira, ini kalau diklik bakal kita langsung baca artikel yang kita buat tadi. Tapi ternyata tidak, saudara-saudara! Tambah penasaran kan? Mari kita cek bagaimana selanjutnya lewat gambar satu lagi.



Halaman artikel ketika diklik lebih lanjut


Saya  tambah penasaran, dimana artikel yang sudah diposting tadi?

Balik ke android, cek disana dan saya juga menemukan hal yang sama, alias tidak ada apa-apa. Terus yang sudah diketik panjang dan lebar kayak kenangan tadi kemana?

Du du du...

Saya amati lagi dan baru tersadar bahwa karakter yang ada dipostingan tersebut terbatas. Artinya, saya tidak bisa menambahkan tulisan panjang disana. Ingatlah saya pada tanda sisipkan link. Tara...kayaknya tebakan saya benar, bahwa fitur ini diperuntukkan bagi para blogger yang hendak lebih akrab dengan FB.

Angin segar juga jika benar bahwa fitur ini bisa dimonetisasi nantinya, kita tunggu saja dulu dan nantikan juga cerita saya selanjutnya setelah upload postingan ini dan menyisipkan link di tempat yang seharusnya.

Jadi ingat slah satu resolusi saya di tahun 2023 yang kembali diperkuat dengan di sesi coaching kemarin sore; Ngeblog!

Ahaa...welcome 2023, I am ready for the next amazing journey. Bismillah